Struktur Database

 

Pengertian

truktur database adalah cara data disimpan dalam suatu sistem manajemen basis data (DBMS). Struktur database meliputi tabel-tabel yang terdiri dari kolom dan baris, serta relasi antar tabel tersebut. Struktur database juga mencakup jenis data yang disimpan dalam kolom, batasan-batasan pada data tersebut, dan bagaimana data tersebut dihubungkan dengan data pada tabel lainnya.

Dalam struktur database, setiap tabel harus memiliki kolom kunci utama (primary key) yang unik untuk mengidentifikasi setiap baris dalam tabel tersebut. Selain itu, tabel juga dapat memiliki kunci asing (foreign key) untuk menghubungkannya dengan tabel lain.

Struktur database memainkan peran penting dalam memastikan bahwa data yang disimpan dalam suatu sistem manajemen basis data dapat diakses, dikelola, dan dimanipulasi dengan efisien dan efektif. Struktur database yang baik dan terorganisir dengan baik dapat membantu meningkatkan kinerja sistem dan memastikan integritas data.

 Dibawah ini adalah struktur database:

1. data
2. informasi
3. table
4. field (kolom)
5. query
6. record (baris)

Fungsi

Fungsi struktur database:

Struktur database berfungsi untuk menyimpan dan mengatur data dengan cara yang terstruktur sehingga data dapat diakses dan dikelola secara efisien. Dengan struktur database, pengguna dapat melakukan operasi seperti menambah, mengubah, dan menghapus data dengan mudah. Struktur database juga membantu dalam memastikan integritas data, artinya data yang disimpan di database konsisten dan teratur.

Contoh

Contoh struktur database:

Untuk mengorganisasi data dalam struktur database, kita menggunakan tabel, kolom, dan relasi antar tabel. Berikut contoh struktur database untuk database produk:

Tabel Produk: berisi data produk seperti ID, Nama Produk, Deskripsi, Harga, Stok.

Tabel Kategori: berisi data kategori seperti ID, Nama Kategori.

Tabel Penjualan: berisi data penjualan seperti ID, ID Produk, Jumlah, Tanggal, dan Harga Total.

Relasi antara Tabel Produk dan Tabel Kategori: relasi one-to-many (satu kategori dapat memiliki banyak produk, satu produk hanya dimiliki oleh satu kategori).

Relasi antara Tabel Produk dan Tabel Penjualan: relasi one-to-many (satu produk dapat dijual banyak kali, satu penjualan hanya mengandung satu produk).